Minggu, 16 Oktober 2011

Book Review : Ibunda

“Saya belajar dari Maxim Gorki yang betul-betul saya kagumi. Gorki kalau menulis bagai memegang tiang rumah, kemudian mengguncangkannya sehingga semua berubah dan bergerak”. (Pramoedya Ananta Toer)

            Novel berjudul "Ibunda" ini aslinya novel berbahasa Rusia yang judulnya "Matt".Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia oleh Pramudya Ananta Toer dan pengarangnya adalah Maxim Gorki. Menceritakan tentang seorang janda bernama Pelagia.Wanita yang bongkok,memiliki kerutan dan tidak bisa membaca.Terbiasa dipukuli oleh suaminya saat suaminya masih hidup.Dan hidup benar benar miskin.Bersama anaknya,Pavel dan teman teman anaknya,mereka berusaha menegakan sesuatu yang mereka sebut "Keadilan Buruh".

         Berlatar belakang kehidupan buruh di suatu kota kecil di Rusia,kita mungkin berpendapat kalo buku ini beraliran "kiri". Ditambah dengan fakta bahwa si pengarang,Maxim Gorki sempat dekat dengan Lenin di semasa mudanya. Dan disini jelas jelas disebutkan bahwa gerakan yang dilakukan oleh Pavel adalah sosialis.Tapi disini kita juga diperlihatkan bahwa sisi lain dari doktrin ini yaitu doktri penuh kasih sayang dan sebagainya.

Karya yang sosialis realis.Benar benar secara lancar menceritakan kehidupan sehari hari.Rasa "Pramudya Ananta Toer" nya masih terasa meskipun ini terjemahan.Membaca buku ini membuat kita tahu mengapa penguasa tirani sangat takut dengan keberadaan buku buku seperti ini.Dan kita juga merasakan perjuangan seorang wanita dalam menuntut perubahan.Mungkin mirip Ibu Kartini.

Tidak disarankan membaca buku ini saat sibuk atau saat sedang malas berpikir.





1 komentar: